Cara mengubah PDF menjadi mockup buku 3D menggunakan software gratis Krita

Assalaamu'alaikum.


Katakanlah Anda telah membuat ebook dalam format PDF, Anda kemudian perlu membuat mockup buku 3D untuk digunakan dalam desain situs web. Misalnya, untuk membuat popup atau form "lead magnet" seperti di bawah ini. Memang banyak cara yang bisa kita lakukan untuk membuatnya. Tapi di tutorial ini kita akan fokus menggunakan software gratis dan open-source, Krita.

Sekadar informasi, ebook ini saya buat menggunakan Adobe Illustrator dan juga Adobe Express. Ebook ini saya sediakan secara gratis. Jika Anda tertarik, Anda dapat mengisi form di atas untuk mendapatkannya.


Harap dicatat bahwa, karena ini adalah metode manual, Anda setidaknya harus mengetahui dasar-dasar cara menggunakan Krita. Namun, saya akan mencoba menjelaskan langkah-langkahnya sedetail mungkin. Semoga Anda yang baru pertama kali menggunakan Krita pun bisa mengikutinya. In sya Allah.

Langkah 1: Membuka sampul depannya di Krita

Untuk langkah pertama, kita perlu mengekstrak gambar sampul eBook ke dalam Krita. Ini sangat mudah dilakukan. Kita hanya perlu membuka file PDF-nya di Krita. Bisa melalui toolbar atau menu, atau cukup tekan "Ctrl + O" pada keyboard. Telusuri lokasi folder-nya, lalu pilih file yang kita ingin buka. Jika file yang kita pilih adalah PDF, maka jendela "PDF Import Options" akan terbuka. Kita tidak perlu membuka semua halaman dari file PDF ini. Kita hanya membutuhkan halaman pertama, jadi kita pilih opsi "first page".

File PDF ini memiliki ukuran A4 dengan resolusi 300dpi. Ukuran ini terlalu besar untuk mayoritas desain website. Anda bisa mengubahnya ke ukuran tertentu di jendela ini jika Anda mau. Tapi untuk saat ini, kita biarkan saja pada ukuran aslinya. Kita dapat dengan mudah mengurangi ukurannya nanti setelah kita membuat gambar mockup-nya. Cukup klik OK untuk melanjutkan.

Langkah 2: Membuat garis-garis guides (opsional)

Langkah berikut ini bersifat opsional. Yaitu, kita akan membuat garis-garis guides. Buka menu "View" dan pastikan "Rulers" dalam kondisi aktif. Kemudian klik dan seret 3 kali dari area penggaris ke kanan. Yang pertama untuk tepi kiri sampul depan buku. Yang kedua untuk sudut kanan sampul depan. Dan yang terakhir adalah untuk sampul belakang. Kemudian buat 2 panduan horizontal untuk tepi atas dan bawah buku.

Sekali lagi, langkah ini bersifat opsional. Saya memerlukan guides karena ingin garis vertikal dari mockup bukunya tegak lurus sempurna. Jika Anda menginginkan bentuk yang lebih bebas, Anda tidak perlu membuat guides. Langkah terakhir dalam menyiapkan guides adalah mengaktifkan opsi "Lock Guides" supaya mereka aman dari perubahan. Dan di dalam submenu "Snap to", pastikan opsi "Snap to guides" dalam kondisi aktif.

Langkah 3: Menerapkan distorsi perspektif pada sampul depan

Berikutnya, kita bisa menambahkan distorsi perspektif ke gambar sampul depan. Anda bisa saja melakukan ini secara langsung pada layer dengan menggunakan "Transform tool". Tetapi, metode ini bersifat merusak atau destruktif. Untuk saat ini, saya ingin menunjukkan kepada Anda metode "non-destruktif". Jadi, pertama-tama kita perlu menerapkan "transform mask" pada layer-nya.

Kemudian, kita bisa terapkan "Transform tool" pada "mask" yang kita buat tadi. Dan aktifkan "Perspective Mode".

Kemudian, seret titik-titik kontrol di sebelah kanan agar mereka menempel atau snap perpotongan guides bagian tengah atas dan tengah bawah. Untuk 2 titik kontrol di sebelah kiri, buatlah agar mereka snap pada guide yang ada di sebelah kiri. Silakan menyesuaikan posisi vertikalnya sesuai selera.

Langkah 4: Membuat sisi samping buku

Berikutnya, kita akan membuat bagian samping dari bukunya. Tekan P untuk "Color Picker tool". Kemudian, kita klik untuk mengambil sampel warna dari sampul depan, untuk kita gunakan sebagai warna sampul dari sisi sampingnya. Sebaiknya kita buat warnanya lebih gelap untuk menyimulasikan efek pencahayaan.

Tekan "Insert" untuk membuat "Paint layer" yang baru. Buatlah seleksi persegi panjang, kira-kira seukuran ketebalan sampul. Kemudian tekan Shift + Backspace untuk mengisi area seleksi tersebut dengan warna yang kita pilih tadi. Ini adalah area untuk sampul depan.

Tekan "Ctrl + J" untuk menduplikasi layer. Kemudian gunakan "Move tool" dan seret sambil menahan tombol Shift. Ini untuk sampul belakangnya.

Untuk halaman kertas di bagian tengah, kita bisa menekan "Insert" untuk membuat layer baru. Pindahkan layer ini sehingga berada di bawah layer lainnya. Buatlah seleksi persegi panjang yang cukup besar sehingga tidak ada ruang bolong atau kosong. Selanjutnya, pilih warna abu-abu muda sebagai warna kertas. Kemudian tekan Shift + Backspace untuk mengisi warnanya ke area seleksi.

Sebelum kita melanjutkan, sekadar untuk detail tambahan. Kita ingin menambahkan bayangan halus pada sisi kanan dan kiri kertas. Kita bisa mulai dengan memilih warna kertas yang lebih gelap. Pastikan Gradient yang aktif adalah preset "Foreground to Transparent". Kemudian aktifkan "Gradient tool" atau tekan huruf G pada keyboard Anda. Sekarang, klik dan seret sedikit ke kanan dari batas yang di kiri sambil menahan tombol Shift. Lakukan hal yang sama untuk sisi kanan.

Langkah berikutnya adalah menambahkan efek perspektif ke area samping buku ini, yang juga akan kita lakukan secara non-destruktif. Jadi, pilih semua 3 layers yang termasuk dalam area samping. Tekan Ctrl + G untuk menggabungkan semuanya ke dalam satu "Group". Terapkan "Transform Mask" lagi. Dan gunakan "Transform tool", dalam mode "Perspective". Kemudian posisikan titik kontrol sehingga berada di perpotongan guides yang ada di tengah. Dan juga pada garis panduan yang ada di kanan.

Nah, kalau Anda melihat titik merah seperti ini. Jangan panik! Ini bukan bug, ini adalah fitur titik kontrol di Krita untuk menentukan "Vanishing Point" atau titik hilang dari efek perspektif.

Kalau sudah selesai, tekan Enter untuk mengonfirmasi. Tampilkan kembali layer sampulnya. Dan, alhamdulillah, gambar mockup buku 3D kita sudah selesai. Agar aman, Anda perlu menyimpan filenya sebagai file Krita asli atau format ".kra".

Langkah 5: Mengekspor gambar

Untuk memanfaatkan gambar ini di website, Anda perlu memperkecil ukurannya dan kemudian mengekspornya ke format file web yang lebih umum. Pertama-tama, kita dapat klik kanan pada salah satu layer atau grup layer. Kemudian pilih perintah "Flatten Image".

Kemudian, buka menu "Image" dan pilih "Scale image to new size". Pastikan tombol rantainya aktif supaya gambar tetap proporsional. Masukkan saja ukuran yang Anda inginkan. Contohnya, saya setel tinggi gambarnya ke 640 pixels. Kemudian klik "OK".

Sekarang, kita bisa mengekspor gambarnya dengan perintah "Export" yang ada di dalam menu "File". Kita bisa menamainya dengan nama apa pun yang kita inginkan. Nah, untuk mempertahankan area yang transparan, Anda jangan mengekspornya dalam format "JPEG". Tapi, gunakan format ".PNG", karena format ini mendukung transparansi. Kemudian, ini penting sekali. Di jendela "PNG export settings", pastikan opsi "Store alpha channel" dalam kondisi aktif. Klik OK. Dan file gambaranya sekarang sudah siap untuk digunakan.

Demikianlah tutorial ini saya buat. Semoga bisa bermanfaat. Wassalaamu'alaikum.


Hormat,

Widhi Muttaqien

Edutalenta (www.edutalenta.com)

Subscribe now.

Daftar ke newsletter kami dan terus dapatkan informasi penting terbaru terkait Bisnis, Teknologi, dan Kreativitas.

PT. Expose Edukasi Talenta

Jl. Tytyan Indah Blok W4 No. 12A

RT 004 / RW 012, Kota Bekasi

Jawa Barat, Indonesia, 17133.

Copyright of © Edutalenta (PT Expose Edukasi Talenta)

Powered by